Kategori: Dalil Agama
Judul: 10 Dalil Tentang Mengirim Pahala Sodaqoh Kepada Orang Meninggal.
tags yuqm: dalil, agama, sosial, masyarakat
Inilah 10 dalil tentang diperbolehkannya mengirim atau menghadiahkan pahala amal ibadah atau sodaqoh kepada orang yg sudah meninggal.
Berkirim PAHALA adalah boleh dan cukup diniatkan saja sebelum beramal, atau dilafalkan dengan ucapan:
الى حضرة النبي.... الخ
وابائنا وأمهاتنا ....الخ
Hal seperti itu dinamakan ISYROK ATS-TSAWAB atau IHDA' ATS-TSAWAB/ BERBAGI PAHALA/KIRIM PAHALA. Hal itu hukumnya Boleh dan sesuai Syari'at. Berikut ini dalil² nya Dari hadits dan atsar:
1- Nabi kirm pahala kurban untuk ummatnya (hadits shahih Muslim 1967)
ﺛﻢ ﺃﺧﺬﻫﺎ، ﻭﺃﺧﺬ اﻟﻜﺒﺶ ﻓﺄﺿﺠﻌﻪ، ﺛﻢ ﺫﺑﺤﻪ، ﺛﻢ ﻗﺎﻝ: «ﺑﺎﺳﻢ اﻟﻠﻪ، اﻟﻠﻬﻢ ﺗﻘﺒﻞ ﻣﻦ ﻣﺤﻤﺪ، ﻭﺁﻝ ﻣﺤﻤﺪ، ﻭ*ﻣﻦ ﺃﻣﺔ ﻣﺤﻤﺪ*، ﺛﻢ ﺿﺤﻰ ﺑﻪ»
"Kemudian beliau mengucapkan: "Dengan nama Allah, ya Allah, terimalah ini dari Muhammad, keluarga Muhammad, dan ummat Muhammad." Kemudian beliau berkurban dengannya."
Imam Syaukani dalam NAILUL AUTHOR menyebutkan:
"ﻭاﻟﺤﺪﻳﺜﺎﻥ ﻳﺪﻻﻥ ﻋﻠﻰ ﺃﻧﻪ ﻳﺠﻮﺯ ﻟﻠﺮﺟﻞ ﺃﻥ ﻳﻀﺤﻲ ﻋﻨﻪ ﻭﻋﻦ ﺃﺗﺒﺎﻋﻪ ﻭﺃﻫﻠﻪ *ﻭﻳﺸﺮﻛﻬﻢ ﻣﻌﻪ ﻓﻲ اﻟﺜﻮاﺏ* "
Bahwa hadits tadi menunjukkan bolehnya ISYROK TSAWAB/ BERBAGI PAHALA/KIRIM PAHALA.
Sumber:
[NAILUL AUTHOR SYARAH MUNTAQOL AKHBAR]
2- Nabi kirim pahala sedekah untuk Siti Khadijah.
ﻋﻦ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺭﺿﻲ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻬﺎ، ﻗﺎﻟﺖ: «ﻣﺎ ﻏﺮﺕ ﻋﻠﻰ اﻣﺮﺃﺓ ﻣﺎ ﻏﺮﺕ ﻋﻠﻰ ﺧﺪﻳﺠﺔ، ﻭﻟﻘﺪ ﻫﻠﻜﺖ ﻗﺒﻞ ﺃﻥ ﻳﺘﺰﻭﺟﻨﻲ ﺑﺜﻼﺙ ﺳﻨﻴﻦ، ﻟﻤﺎ ﻛﻨﺖ ﺃﺳﻤﻌﻪ ﻳﺬﻛﺮﻫﺎ، ﻭﻟﻘﺪ ﺃﻣﺮﻩ ﺭﺑﻪ ﺃﻥ ﻳﺒﺸﺮﻫﺎ ﺑﺒﻴﺖ ﻓﻲ اﻟﺠﻨﺔ ﻣﻦ ﻗﺼﺐ، ﻭﺇﻥ ﻛﺎﻥ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ *ﻟﻴﺬﺑﺢ اﻟﺸﺎﺓ ﺛﻢ ﻳﻬﺪﻱ ﻓﻲ ﺧﻠﺘﻬﺎ ﻣﻨﻬﺎ*»
(ﺷرح ) ﻭﻛﺎﻥ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻔﻌﻞ ﺫﻟﻚ ﻭﻓﺎء ﻟﻬﺎ ﻭﺣﻔﻈﺎ ﻟﻌﻬﺪﻫﺎ
"Sungguh Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam menyembelih seekor kambing, maka beliau suka menghadiahkannya kepada para sahabat-sahabatnya Khadijah."
Sumber:
(Hadits Shahih Bukhori no 6004)
3- Nabi mengajari membagi dan kirim pahala sedekah untuk kedua orang tua.
ﻋﻦ ﻋﻤﺮﻭ ﺑﻦ ﺷﻌﻴﺐ، ﻋﻦ ﺃﺑﻴﻪ، ﻋﻦ ﺟﺪﻩ، ﻗﺎﻝ: ﻗﺎﻝ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻷﺑﻲ: " ﺇﺫا ﺃﺭﺩﺕ ﺃﻥ ﺗﺘﺼﺪﻕ ﺻﺪﻗﺔ ﻓﺎﺟﻌﻠﻬﺎ ﻋﻦ ﺃﺑﻮﻳﻚ، ﻓﺈﻧﻪ ﻳﻠﺤﻘﻬﻤﺎ، ﻭﻻ ﻳﻨﺘﻘﺺ ﻣﻦ ﺃﺟﺮﻙ ﺷﻴﺌﺎ "
"Jika kamu hendak bersedekah maka jadikanlah (pahala) nya untuk kedua orang tuamu, sesungguhnya ia sampai kepada mereka dan tidak sedikitpun pahalamu berkurang".
Sumber:
(Hadits no 7533 Riwayat Albaihaqi)
(Kitab Syu'abul Iman)
4- Bacaan Kalimat² Thayyibah semisal Tahlil, Takbir, Tasbih dan bacaan Quran adalah sama dengan sodaqoh. Membaca kalimat thayyibah sama dengan bersedekah.
ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺫﺭ، ﻋﻦ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ، ﺃﻧﻪ ﻗﺎﻝ: «ﻳﺼﺒﺢ ﻋﻠﻰ ﻛﻞ ﺳﻼﻣﻰ ﻣﻦ ﺃﺣﺪﻛﻢ ﺻﺪﻗﺔ، ﻓﻜﻞ ﺗﺴﺒﻴﺤﺔ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﻛﻞ ﺗﺤﻤﻴﺪﺓ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﻛﻞ ﺗﻬﻠﻴﻠﺔ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﻛﻞ ﺗﻜﺒﻴﺮﺓ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﺃﻣﺮ ﺑﺎﻟﻤﻌﺮﻭﻑ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﻧﻬﻲ ﻋﻦ اﻟﻤﻨﻜﺮ ﺻﺪﻗﺔ، ﻭﻳﺠﺰﺉ ﻣﻦ ﺫﻟﻚ ﺭﻛﻌﺘﺎﻥ ﻳﺮﻛﻌﻬﻤﺎ ﻣﻦ اﻟﻀﺤﻰ»
"Setiap pagi dari persendian masing-masing kalian ada sedekahnya, setiap tasbih adalah sedekah, setiap tahmid adalah sedekah, dan setiap tahlil adalah sedekah, setiap takbir sedekah, setiap amar ma'ruf nahyi mungkar sedekah, dan semuanya itu tercukupi dengan dua rakaat dhuha."
Pahala sodaqoh bisa dibagikan atau dikirimkan, begitu juga PAHALA bacaan kalimat thayyibah, termasuk mengirim pahala Al Fatihah.
Sumber:
(Hadits no 720 Shahih Muslim)
5- Nabi membaca kalimat thayyibah di kuburan Sa'ad bin Mu'adz sehingga Allah menyelamatkannya Dari himpitan kubur/ضغطة القبر.
ﻋﻦ ﺟﺎﺑﺮ ﺑﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ اﻷﻧﺼﺎﺭﻱ، ﻗﺎﻝ: ﺧﺮﺟﻨﺎ ﻣﻊ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻮﻣﺎ ﺇﻟﻰ ﺳﻌﺪ ﺑﻦ ﻣﻌﺎﺫ ﺣﻴﻦ ﺗﻮﻓﻲ، ﻗﺎﻝ: ﻓﻠﻤﺎ ﺻﻠﻰ ﻋﻠﻴﻪ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻭﻭﺿﻊ ﻓﻲ ﻗﺒﺮﻩ ﻭﺳﻮﻱ ﻋﻠﻴﻪ، ﺳﺒﺢ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ، ﻓﺴﺒﺤﻨﺎ ﻃﻮﻳﻼ، ﺛﻢ ﻛﺒﺮ ﻓﻜﺒﺮﻧﺎ، ﻓﻘﻴﻞ: ﻳﺎ ﺭﺳﻮﻝ اﻟﻠﻪ، ﻟﻢ ﺳﺒﺤﺖ؟ ﺛﻢ ﻛﺒﺮﺕ؟ ﻗﺎﻝ: " ﻟﻘﺪ ﺗﻀﺎﻳﻖ ﻋﻠﻰ ﻫﺬا اﻟﻌﺒﺪ اﻟﺼﺎﻟﺢ ﻗﺒﺮﻩ ﺣﺘﻰ ﻓﺮﺟﻪ اﻟﻠﻪ ﻋﻨﻪ "
"Ada yang bertanya, wahai Rasulullah! kenapa anda bertasbih lalu bertakbir? Beliau bersabda: "Sungguh kuburan laki-laki sholeh ini sempit hingga kemudian Allah azza wa jalla meluaskan untuknya ".
Ini contoh dari Nabi SAW berkirim PAHALA bacaan kalimat thayyibah yg menjadi penyebab Sahabat Sa'ad bim Mu'adz terbebas Dari siksa kubur.
Sumber:
(Hadits no 14873 riwayat Imam Ahmad dalam Almusnad)
6- Siti Aisyah kirim pahala memerdekakan banyak budak untuk saudaranya yg bernama Abdurrohman.
ﻋﻦ ﻳﺤﻴﻰ ﺑﻦ ﺳﻌﻴﺪ ﺃﻧﻪ ﻗﺎﻝ:
ﺗﻮﻓﻲ ﻋﺒﺪ اﻟﺮﺣﻤﻦ ﺑﻦ ﺃﺑﻲ ﺑﻜﺮ ﻓﻲ ﻧﻮﻡ ﻧﺎﻣﻪ
*ﻓﺄﻋﺘﻘﺖ* ﻋﻨﻪ ﻋﺎﺋﺸﺔ ﺯﻭﺝ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﺭﻗﺎﺑﺎ ﻛﺜﻴﺮﺓ
ﻗﺎﻝ ﻣﺎﻟﻚ: «ﻭﻫﺬا ﺃﺣﺐ ﻣﺎ ﺳﻤﻌﺖ ﺇﻟﻲ ﻓﻲ ﺫﻟﻚ»
رواه *مالك* في *الموطاء*
ﺑﺎﺏ ﻋﺘﻖ اﻟﺤﻲ ﻋﻦ اﻟﻤﻴﺖ
*Aisyah*, isteri Nabi shallallahu 'alaihi wasallam membebaskan budak yang banyak untuk saudaranya, yaitu Abdurrahman*."
Imam Malik berkata; "Dalam hal ini pendapat inilah yang paling saya suka untuk didengar."
Sumber:
(Hadits riwayat imam Malik)
(kitab Al Muwaththa')
7- Sayyidina Hasan dan Husain memerdekakan budak, kirim pahalanya untuk orang tuanya, Yakni Sayyidina Ali.
ﺣﺪﺛﻨﺎ اﻟﻔﻀﻞ ﺑﻦ ﺩﻛﻴﻦ، ﻋﻦ اﻟﺤﺴﻦ ﺑﻦ ﺻﺎﻟﺢ، ﻋﻦ ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻄﺎء، ﻋﻦ ﺃﺑﻲ ﺟﻌﻔﺮ، ﺃﻥ اﻟﺤﺴﻦ، ﻭاﻟﺤﺴﻴﻦ «ﻛﺎﻧﺎ ﻳﻌﺘﻘﺎﻥ ﻋﻦ ﻋﻠﻲ ﺑﻌﺪ ﻣﻮﺗﻪ»
رواه ابن أبي شيبة في *المصنف*
Sumber:
(Mushonnaf Ibn Abi Syaibah no hadits 12088)
8- Sahabat Anshor membaca Quran di kuburan untuk ahli kubur di sana
ﻭﺫﻛﺮ اﻟﺨﻼﻝ ﻋﻦ اﻟﺸﻌﺒﻲ ﻗﺎﻝ: ﻛﺎﻧﺖ اﻷﻧﺼﺎﺭ ﺇﺫا ﻣﺎﺕ ﻟﻬﻢ اﻟﻤﻴﺖ اﺧﺘﻠﻔﻮا ﺇﻟﻰ ﻗﺒﺮﻩ ﻳﻘﺮءﻭﻥ ﻋﻨﺪﻩ اﻟﻘﺮﺁﻥ
Imam Al-khollal Al-hanbali (W. 331-H) Menyebutkan Dari Sya'bi bahwa sahabat anshar jika ada yg baru meninggal di antara mereka maka mereka bergantian untuk membacakan al-Quran di atas kuburnya.
Sumber:
(Disebutkan oleh Ibn Qoyyim Aljauziyyah W 751 H dalam kitabnya ARRUH 1/11)
9- Imam Ahmad bin Hanbal penghafal sejuta hadits juga menganjurkan baca Al Quran di kuburan
ﻋﻦ ﺃﺣﻤﺪ ﺑﻦ ﺣﻨﺒﻞ ﻗﺎﻝ ﺇﺫا ﺩﺧﻠﺘﻢ اﻟﻤﻘﺎﺑﺮ ﻓﺎﻗﺮﺅﻭا ﺑﻔﺎﺗﺤﺔ اﻟﻜﺘﺎﺏ ﻭاﻟﻤﻌﻮﺫﺗﻴﻦ ﻭ {ﻗﻞ ﻫﻮ اﻟﻠﻪ ﺃﺣﺪ} ﻭاﺟﻌﻠﻮا ﺫﻟﻚ ﻷﻫﻞ اﻟﻤﻘﺎﺑﺮ ﻓﺈﻧﻪ ﻳﺼﻞ ﺇﻟﻴﻬﻢ
Imam Ahmad bin Hanbal berkata:
Jika kalian masuk ke pekuburan maka bacalah Surat Alfatihah, Al-ikhlash dan Al-mu'awwidzatain dan kirimkan pahalanya untuk ahli kubur. Sesungguhnya pahala itu sampai kepada mereka.
Sumber:
(Imam Al Ghazali dalam Ihya' Ulumiddin 4/492 cet Dar Ma'rifah)
10- Nabi memerintahkan agar menyegerakan penguburan janazah dan dibacakan Alfatihah di sisi kepalanya dan dibacakan akhir Surat baqarah di sisi kakinya.
ﻋﺒﺪ اﻟﻠﻪ ﺑﻦ ﻋﻤﺮ:
ﺳﻤﻌﺖ اﻟﻨﺒﻲ ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ ﻳﻘﻮﻝ:
" ﺇﺫا ﻣﺎﺕ ﺃﺣﺪﻛﻢ ﻓﻼ ﺗﺤﺒﺴﻮﻩ ﻭﺃﺳﺮﻋﻮا ﺑﻪ ﺇﻟﻰ ﻗﺒﺮﻩ ﻭﻟﻴﻘﺮﺃ ﻋﻨﺪ ﺭﺃﺳﻪ ﻓﺎﺗﺤﺔ اﻟﻜﺘﺎﺏ ﻭﻋﻨﺪ ﺭﺟﻠﻴﻪ ﺑﺨﺎﺗﻤﺔ اﻟﺒﻘﺮﺓ ﻓﻲ ﻗﺒﺮﻩ "
Jika telah meninggal Salah satu di antara kalian maka janganlah ditunda² dan segerakanlah penguburannya dan hendaklah dibaca di sisi kepalanya surat Alfatihah dan di sisi kakinya dua ayat akhir Surat Al Baqarah.
Diriwayatkan dalam Sunan Baihaqi bahwa Ibn Umar RA mengamalkan ini dan berwasiat agar dibacakan awal dan akhir Surat Al Baqarah saat beliau dimakamkan.
Sumber:
(Hadits no 8854 riwayat Albaihaqi dalam kitab Syu'abul Iman).
Itulah 10 dalil tentang diperbolehkannya mengirim atau menghadiahkan pahala amal ibadah kepada orang yg sudah meninggal. Semoga dalil hadits dan atsar di atas cukup menjadi pegangan bagi yg mengamalkannya.
Kemudian bagi yg tidak mengamalkannya karena mengambil dalil lainnya sebagai pegangan, semoga menjadikan Islam seumpama taman yg dihiasi bunga berbagai warna keindahan dan kesejukan.
AAMIIN YAA ROBB
berarti orang yg bilang kirim pahala termasuk perbuatan bid'ah karena katanya berbuat tanpa dalil itu pantasnya dia disebut apa ya? kan sudah melebihi bid'ah karena dia sudah meniadakan atau menyembunyikan hadits Nabi. Padahal dalil di atas adalah pegangan orang indonesia dari doeloe.
ReplyDelete